I. NEGARA MAJU
·
Ciri-ciri negara maju antara lain:
a. Penduduk
sebagian besar bekerja pada sector industry dan jasa
b. Sector
pertanian merupakan kegiatan minoritas
c. SDMnya
memiliki kwalitas tinggi
·
Contoh Negara-negara maju :
a.
Amerika Serikat
b.
Jepang
c.
Inggris
d.
Jerman
e.
Prancis
f.
Italia
g.
Kanada
h.
Rusia
A. Amerika
Serikat
Amerika Serikat disebut sebagai Negara
Adidaya (Negara yang berkuasa).
Letak Astronomisnya 250 LU - 490 LU
dan 660 BB - 1250 BB
·
Batas-batas Negara Amerika Serikat:
+ Barat : Samudra Pasifik
+ Utara : Kanada
+ Timur : Samudra Pasifik
+ Selatan : Negara Mexico dan Teluk Mexico
Luas wilayah Amerika Serikat ±9.529.063 km2,
terdiri dari 50 negara bagian.
Iklim di Amerika Serikat :
1. Iklim
sedang yang basah
2. Iklim
laut sedang
3. Iklim
kontinental
4. Iklim
laut tropis
B. Jepang
Jepang terletak di Asia Timur di lepas pantai berupa kepulauan.
Letak Astronomis Jepang adalah 300 LU
- 450 LU dan 1220 BT – 1470 BT.
·
Batas-batas Negara Jepang:
+ Barat : Laut Jepang dan Selat Korea
+ Utara : Laut Okhotsk dan Pulau Sakhalim (Rusia)
+ Timur : Samudra Pasifik
+ Selatan : Laut Cina Selatan
Luas wilayah Jepang ±377.801 km2, terdiri dari 4 pulau utama,
yaitu Hokaido, Honshu (terbesar), Shikoku, dan Kyushu. Iklim di Jepang :
1. Iklim
sedang
2. Iklim
muson
3. Iklim
laut
C. Inggris
Ibukota Inggris adalah London. Secara
astronomis Inggris terletak di 490 LU - 591/20
dan 110 BB – 20 BT.
·
Batas-batas Negara Inggris:
+ Barat : Samudra Atlantik
+ Utara : Laut Utara
+ Timur : Laut Utara
+ Selatan : Selat Kanal / Selat Inggris
Luas wilayah Inggris ±224.110 km2. Iklim di Inggris adalah
Iklim laut sedang, dengan ciri yaitu pada musim dingin tidak beitu dingin, pada
musim panas banyak turun hujan. Iklim itu dipengaruhi 2 faktor, yaitu:
1. Angin
barat dari lautan Atlantik, sifatnya basah dan membawa hujan.
2. Arus
teluk (Gulfstream) dari daerah tropis sifatnya panas.
II.
NEGARA BERKEMBANG
·
Ciri-ciri negara berkembang antara lain:
a.
Penduduk mayoritas bermata pencaharian pada
sector pertanian
b.
Pengolahan pertanian masih menggunakan alat-alat tradisional
c.
Tingkat kehidupannya rendah yang disebabkan
tingkat kesehatannya rendah dan kematiannya tinggi.
·
Contoh-contoh Negara berkembang:
a. Indonesia
b. China
c. India
d. Thailand
e. Arab
f.
Afrika Selatan
g. Nigeria
h. Kenya
i.
Mesir
SEJARAH
– PERANG DUNIA DAN PENDUDUKAN JEPANG
I.
PERANG
DUNIA I (1914-1919)
Sebab khusus: Terbunuhnya putra mahkota Austo
Hongaria Frans Ferdinand dan istrinya di Sarajevo pada tanggal 28 Juni 1914,
oleh Gabriel Princip seorang anggota Serbia Raya.
Pembunuhan putra mahkota Audtia (Frans
Ferdinand) menjadikan kemarahan Kaisar Austria I. Kemudian Audtria menuntut
Serbia agar menyerahkan pembunuhan (G. Princip) tetapi tidak dihiraukan. Serbia
yang mendapat dukungan Rusia. Sehingga Austria
menyatakan perang terhadap Serbia (28 Juli 1914) Jerman
menyatakan Perang terhadap Serbia (1 Agustus)
Kemudian Perancis terhadap Jerman (3
Agustus). Lalu Inggris
terhadap Jerman (4 Agustus) kemudian perang meluas ke
dunia.
II.
PERANG
DUNIA II (1939-1945)
Sebab khusus: a. Penyerbuan Jerman terhadap Polandia (1 September 1939)
b.
Penyerbuan Jepang terhadap pangkaln armada laut milik Amerika si Pearl Harbour
(7 Desember 1941) di Asia Pasifik.
Perang
Dunia II yang terjadi di wilayah Asia pasifik merupakan pertemuan anatara
Jepang dengan blok Sekutu. Perang di wilayah Asia Pasifik meletus setelah
Jepang meyerang pangkalan angkatan laut AS. Setelah menguasai Perl Harbour,
Jepang menyerang cepat dan menguasai Negara-negara di kawasan Asia Pasifik,
seperti:
a. Kawasan
Asia; Singapura, Filipina, Vietnam, Laos, Kamboja, Thailand, Myanmar, dan Indonesia.
b. Kawasan
Pasifik; kepulauan Kuril, Marshall, Bismarck, Alent, Midway, Carolina, Mariana,
Solomon, Saipan, Guam, dan Laut Koral.
PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA
1.
Latar
Belakang pendudukan Jepang di Indonesia
a. Restorasi
Meiji Teno (1868)
b. Berkembangnya
paham Hakko Ichu (dunia merupakan satu keluarga)
c. Faktor
ekonomi (Jepang menjadi Negara industry terbesar di Asia)
2.
Tujuan
Pendudukan Jepang
a. Indonesia
ddijadikan sumber bahan mentah dan pemasaran hasil produksi.
b. Indonesia
mempunyai posisi strategis dan kaya bahan mentah.
c. Indonesia
dijadikan pusat pertahanan perang melawan sekutu.
d. Indonesia
dijadikan sumber tenaga untuk melawan Sekutu.
3.
Kedatangan
Jepang di Indonesia
a. Usaha
Jepang untuk merebut Indonesia dari Belanda
b. Penyerbuan
Jepang terhadap pulau Jawa
c. Dalam
penyerbuan, Jepang mendarat di 3 tempat, yaitu: Banten, Indramayu. Dan Krangan
Rembang.
d. Pada
tangga; 8 Maret 1942, Belanda menyerah tanpa syarat
e. Penyerahan
kekuasaan dikuasai oleh Letjen Ter Poorten kepada Jendral Histosyi Immamura
f.
Setelah menguasai Indonesia, Jepang membagi
Indonesia menjadi 3 wilayah pertahanan
4.
Politik
Jepang Indonesia
Dalam melaksanakan penjajahan di Indonesia Jepang besisi dua, yaitu:
1) Menarik
simpati dan mencari dukungan rakyat Indonesia
+ Melakukan oropaganda palsu
+
Bendera Merah Putih dan Lagu Indonesia Raya boleh dikibarkan dan dinyanyikan bersama Hinomaru dan Kimigayo
+ Bahasa Indonesia digunakan
sebagai bahasa resmi
+ Mengikutsertakan orang-orang
Indonesia dalam organisasi Jepang
+ Mempercayai umat Islam
2) Pemerasan
sumber kekayaan alam dan sumber tenaga manusia
a) Pemerasan
sumber kekayaan alam dengan cara :
+ Semua harta peniggalan bangsa
Belanda disita
+ Jepang mengawasi dan
memonopoli penjualan hasil perkebunan
+ Melancarkan kampanye
penyerahan barang-barang & menambah pangan secara besar-besaran
+
Memusnahkan jenis perkebunana yang tidak berguna
+
Rakyat hanya diperbolehkan memiliki 40% dari hasil pertanian
+
Rakyat dibebani menananm pohon jarak
b) Pemerasan
tenaga kerja dengan cara :
+ Romusha (keja paksa)
+ Kinrohoshi (kerja bakti yang
mengarah pada kerja paksa)
+ Pembentukan wajib ikut oraganisasi militer dan resmi militer
Oraganisasi semi militer :
-
Seinendan (Barisan pemuda)
-
Fujinkai (Barisan Wanita)
-
Gakutotai (Barisan Pelajar)
Organisasi resmi
militer :
-
Heiho (Barisan Pembantu Tentara Jepang)
-
Peta (Pembela Tanah Air)
-
Keiboda (Barisan Pembantu Polisi)
SOSIOLOGI
- PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT
I.
CONTOH
TERJADINYA PERUBAHAN SOSIAL
A.
ARTI PERUBAHAN SOSIAL
Perubahan Sosial adalah perubahan yang terjadi pada unsure-unsur social
dalam masyarakat sehingga terbentuk tata kehidupan social yang baru dalam
masyarakat social itu sendiri.
Contoh perubahan sosial :
1) Interaksi
social
2) Lembaga
- lembaga social
3) Pelapisan
(stratifikasi)
4) Kelompok
Soisial
B.
ARTI PERUBAHAN BUDAYA
Perubahan Budaya adalah perubahan yang terjadi pada unsur-unsur
kebudayaan dan perubahan ini terjadi karena adanya pola pikir. Menurut Koencoro Ningrat
perubahan social dibagi menjadi 7, yaitu:
1) Bahasa
2) Sistem
Penngetahuan
3) Sistem
Oragnisasi Sosial
4) Sistem
Teknologi
5) Sistem
Mata Pencaharian
6) Sistem
Relibi dan Kepercayaan
7) Kesenian
C.
BENTUK – BENTUK PERUBAHAN SOSIAL
Bentuk – bentuk perubahan social yang terjadi dalam masyarakat:
a. Perubahan
secara lambat (evolusi) dan perubahan secara cepat (revolusi)
b. Perubahan
yang dikehendaki dan perubahan yang tidak dikehendaki
c. Perubahan
yang pengaruhnya kecil dan perubahan yang pengaruhnya besar
II.
FAKTOR
– FAKTOR PENDORONG & PENGHAMBAT PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
Faktor pendorong :
a. Terjadinya
kontak dengan kebudayaan lain
b. Sistem
pendididkan formal yang maju
c. Sikap
menghargai karya orang lain
d. Sistem
terbuka dalam lapisan-lapisan masyarakat
Faktor penghambat :
a. Kurangnya
hubungan dengan masyarakat lain
b. Perkembangan
ilmu pengetahuan yang lambat
c. Sikap
masyarakat yang tradisional
d. Adanya
kepentingan-kepentingan yang tertanam dengan kuat
III. FAKTOR – FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA
PERUBAHAN SOSIAL
1. Faktor
yang berasal dari dalam (internal):
a. Bartambah
atau berkuranganya jumlah penduduk
b. Penemuan
– penemuan baru, yang meliputi :
+ Discovery:
Apabila seseorang menemukan sesuatu unsure kebudayaan baru, sehingga menambah
pengetahuan manusia.
+ Invention:
Suatu penemuan sesuatu yang benar-benar baru.
+ Inovasi: Suatu ide, barang, kejadian, metode yang dirasakan atau diamati sebagai
suatu hal yang baru bagi seseorang atau sekelompok orang.
c.
Pertentangan dalam
masyarakat (konflik)
d.
Pemberontakan / revolusi
dalam masyarakat
2. Faktor yang berasal dari
luar (eksternal):
a.
Perubahan lingkungan alam
sekitar manusia
b.
Pepernagan dengan Negara
lain
c.
Pengaruh dua kebudayaan
bias melalui :
+ Difusi kebudayaan: Suatu
proses penyebaran kebudayaan dari satu kelompok masyarakat ke kelompok
masyarakat yang lain.
+ Akulturasi kebudayaan:
Suatu proses social yang timbul manakala suatu masyarakat dengan kebudayaan
tertentu dihadapkan dengan kebudayaan asing.
+ Asimilasi kebudayaan:
Bercampurnya dua kebudayaaan dlam masyarakat sehingga terbentuk kebudayaan baru
Faktor yang mempengaruhi
terjadinya asimilasi, yaitu:
Toleransi, Perkawinan campuran, dan Simpati
terhadap kebudayaan lain
EKONOMI – BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA
I.
BANK
A.
Pengertian
Bank
Menurut Undang-Undang Perbankan No.
7 tahun 1992 bank adalah usaha yang menghimpun dana dan masyarakat dlam bentuk
simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalamrangka meningkatkan taraf hidup
rakyat banyak.
Istilah kata Bank berasal dari
bahasa Italia “BANCA” yang artiya meja yang digunakan untuk para penukar di
pasar.
B.
Fungsi
Utama Bank
1)
Sebagai
penyalur kredit atau pinjaman
2)
Sebagai
tempat menyimpan atau menabung
3)
Sebagai
tempat menukar uang asing
4)
Sebagai
lembaga yang mengatur peredaran uang
5)
Sebagai
lembaga yang menjaga kestabilan nilai uang
II.
MACAM – MACAM BANK
A.
Berdasarkan
fungsinya bank dapat dibedakan menjadi 3, yaitu:
1)
Bank
Sentral
2)
Bank
Umum
3)
Bank
Perkreditan Rakyat
B.
Berdasarkan
penyelenggaraannya bank dapat di bagi menjadi 4, yaitu:
1)
Bank
Pemerintah / Negara
2)
Bank
Swasta Nasional
3)
Bank
Swasta Asing
4)
Bank
Koperasi
C.
Berdasarkan
bentuk dan hukumnya, bank dapat dibedakan:
1)
Persero
2)
Perseroan
Terbatas
3)
Perusahaan
Daerah
4)
Koperasi
III.
TUGAS POKOK BANK
A.
Bank
Sentral
1)
Mencetak
uang dan mengatur peredaran uang
2)
Menjaga
kestabilan uang
3)
Memberi
kredit kepada bank di seluruh Indonesia (Bankers Bank)
4)
Mendorong
dan mengerahkan dana masyarakat untuk pembangunan
5)
Menetapkan
bunga pinjaman pada seluruh Bank
6)
Mengawasi
bank – bank di seluruh Indonesia
7)
Bertindak
sebagai pemegang kas negara
B.
Bank
Umum
1)
Memberi
pinjaman modal kepada masyarakat
2)
Tugas
pokok :
+
Mengumpulkan dana dalam bentuk deposito dan giro
+
Memberi kredit jarak pendek kepada masyarakat
3)
Melakukan
kegiatan usaha perbankan dalam valuta asing disebut bank untuk devisa
C.
Bank
Pengkreditan
1)
Memberikan
pelayanan jasa perbankan kepada pengusaha kecil
2)
Menunjang
pertumbuhan dan modernisasi ekonomi pedesaan
3)
Mengurangi
praktik ijon dan lintah darat
IV.
CONTOH PRODUK BANK
A.
Produk
Bank Sentral
1)
Berupa
uang kartal dan giral
2)
Jasa
kredit
B.
Produk
Bank Umum
1)
Uang
giral misalnya, cek dan giral
2)
Jasa
kredit misalnya, memberi pinjaman kepada masyarakat
3)
Jasa
penyimpanan/tabungan
4)
Jasa
pengiriman uang
5)
Jasa
penukaran uang asing
C.
Produk
Bank Penkreditan Rakyat Berupa Kredit dan Penyimpanan
V. LEMBAGA
KEUANGAN LAINNYA
Lembaga Keuangan
Bukan Bank (LKBB) adalah semua lembaga yang melakukan kegiatan dibidang
keuangan yang secara langsung atau tidak langsung menghimpun dana.
Macam Lembaga Keuangan dan Usaha
-
Koperasi
Simpan Pinjam
Fungsi Koperasi Simpan Pinjam,
antara lain:
1)
Sebagai
pendorong kegiatan menabung/menyimpanuang
2)
Sebagai
lembaga yang melayani anggota yang membutuhkan pinjaman uang
3)
Sebagai
pembimbing anggota
4)
Sebagai
lembaga keuangan yang menyelamatkan anggotanya
-
Pegadaian
Fungsi Pegadaian: sebagai lembaga pemberi kredit kepada umum
dalam jumlah kecil dengan memperoleh imbalan bunga dan peminjam harus
menyerahkan benda sebagai tanggungan.
-
Perasuransian
Fungsi peransuransian: sebagai lembaga yang memberi jasa
pertanggungan kepada orang yang mempertanggungkan dirinya, dengan memperoleh
imbalan berupa bunga premi.
-
Dana
Pensiun
Fungsi Dana Pensiun: sebagai lembaga yang mengelola dana pensiun
dan memberi kepada seorang yang berhenti dan tugasnya karena telah mencapai
usia tertentu.
0 comments:
Post a Comment